Waterfall dengan 2 views yang bener-bener bangus bangett, adem, airnya dingin cocok untuk hawa panas sekarang, weekday kesana tidak terlalu ramai, ada warung yang jual snacks, noodles, drinks, ada juga tempat untuk melukatnya. Awalnya waktu turun dari parkiran ke air terjun terasa lama dan jauh, aku menuruni tangga yg terbuat dari ban bekas diisi tanah sangat inspiratif 😍, untuk motor pakir agak bawahan setelah parkir mobil ada rumah di kanan tetep ikuti jalan turunan nanti ada tempat parkir motor dan bisa jalan lebih dekat ke air terjunnya.

cakep bangett, akses mudah jalannya ga jauh, airnya jernih banget bener natural poll sukaaa

Akses mobil . Parkir relatif dekat dengan air terjun. Ada loker . Ruang ganti. View bagus. Airnya seger dingin banget. Masukan untuk pengelola di tangga sebaiknya di isi pengangan di pingirnya dari bambu aja ga papa. Itu membantu klo pengunjung yg sudah berumur.

Akses jalan cukup oke, masuk mobil meski jalan kecil. Trek jalan kaki menuju lokasi gak terlalu jauh. Airnya jernih, dingiinnnn. Setelah mandi mandi enaknya makan mie di warung dekat lokasi. Yang jualnya ramah banget. Sepertinya masih wisata lokalan. Masih belum banyak turis luar kota atau turis asing yang datang. Dan cukup sepi di weekend saat aku datang.

Air terjun ini tersembunyi di balik keasrian desa sekitar, jalan menuju kesana sangat asri dan sudah diaspal, plakat penunjuk jalan pun sudah dipasang agar pengunjung tidak tersesat. Namun saat mulai mendekati lokasi air terjun, pengunjung akan disuguhi jalanan yang di semen dan belum di aspal, harap berhati-hati karena saat musim hujan bisa sangat licin untuk menuju lokasi parkiran air terjun. HTM ke tirta buana sejumlah 10rb/org (org lokal). Untuk mencapai air terjun diperlukan tenaga yang fit untuk trekking selama kurang lebih 10 menit, saat penulis kesini, jalanan trekking masih berupa tanah yang apabila musim hujan dapat sangat berlumpur dan licin sehingga perlu ekstra hati-hati untuk meraih air terjun. Semua kelelahan akan terbayar saat menyentuh dinginnya air terjun. Begitu segar air terjun sehingga ingin berlama lama disini, pengelola juga sudah menyediakan toilet berserta warung kecil yg siap melayani pengunjung, sekian cerita pengalaman dari penulis.

Akses kesana mudah dengan Gmaps dan ada petunjuk jalan. Dari area parkir ke air terjun harus jalan kaki ( tracking ). Tempatnya bagus banget! Aku saranin kesana pagi,jadi masih sepi dan puas ambil banyak photo. Salah satu spot photo favoriteku disini adalah pelataran kayu yang mengarah langsung ke pemandangan gunung,bukit dan hutan. Betah lama disini. Air terjun juga bagus. Airnya bening dan segar. Untuk toilet atau ruang ganti aku kurang tau karena kesana pas galungan. Recommended waterfall in Buleleng.